Rudal H2A yang dioperasikan oleh Grup Mitsubishi Heavy Industries Ltd dan Badan Espedisi Ruang Jepang telah diluncurkan dari Pusat Angkasa Luar Tanegashima di Provinsi Kagoshima, Jepang Selatan. Satelit penghimpun informasi tersebut akan meneruskan tugas salah satu di antara 7 satelit pengintai dari  Pemerintah Jepang, di antaranya ada satelit yang mengikuti semua gerak-gerik di lapangan uji coba rudal dari Republik Demokrasi Rakyat Korea. Pemerintah Jepang sedang mengoperasikan dua satelit pengintai yang termasuk satelit optika dan satelit radar. Jepang sedang memiliki 5 satelit radar dan dua satelit optika. Tokyo direncanakan akan meningkatkan angka ini menjadi 10 satelit pada masa depan.