(VOVworld) – Kampanye pemilu Majelis Rendah Jepang resmi dimulai pada Selasa (2 Desember), menuju ke satu pemilu yang dianggap akan menetapkan apakah rakyat Jepang menginginkan Menteri Shinzo Abe mendorong semua kebijakan ekonomi pada latar belakang muncul banyak tanda-tanda ekonomi yang tidak menguntungkan atau tidak.

Jepang dibubarkan Majelis Rendah 
(Foto ilustrasi : VOV)

Partai Liberal Demokrat (LDP) pimpinan PM Shinzo Abe mengharapkan mencapai  kemenangan dalam pemilu pada 14 Desember mendatang, sementara itu fakssi oposisi berupaya mencegah kemutlakan LDP yang menduduki kira-kira 300 diantara 480 kursi sebelum Majelis Rendah dibubarkan 2 pekan lalu.

Kalangan analis menilai bahwa semua Parrtai resmi oposisi tidak mampu membentuk kekuatan bersama anti persekutuan LDP, oleh karena itu mereka memperkuat kecaman terhadap kebijakan “Abenomics” yang meningkatkan kesenjangan antara yang miskin dan yang kaya, bersamaan itu berkomitmen meningkatkan pendapatan rata-rata bagi lapisan tengah dengan cara menstabilkan pekerjaan./.