Jepang menilai bahwa RDRK sedang mengembangkan berbagai jenis rudal yang punya lini terbang yang luar biasa

(VOVWORLD) - Menteri Pertahanan (Menhan) Jepang, Takeshi Iwaya, pada Selasa (27 Agustus), telah memberitahukan bahwa dua rudal yang diluncurkan oleh Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) pada tanggal 24/08 lalu merupakan jenis rudal yang baru.

Itu merupakan rudal balistik jarak menengah dan mencapai  ketinggian kira-kira 100 KM. Dia juga menyatakan bahwa RDRK nampaknya sedang mengembangkan rudal-rudal “yang memilik lini terbang yang luar biasa dan lebih rendah” sehingga membuat proses pencegatan  yang dilaksanakan oleh Jepang dan negara-negara lain mengalami kesulitan.

Sebelumnya, Dewan Kepala Staf Gabungan Republik Korea, pada tanggal 24/8 telah memberitahukan bahwa RDRK meluncurkan dua maujud terbang yang dianggap sebagai rudal balistik jarak mengengah dari kawasan Sondok, Provinsi Nam Hamgyong ke laut Jepang.

Yang bersangkutan dengan RDRK, pada Selasa (27 Agustus), setelah sidang tertutup Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Amerika Serikat, wakil negara-negara Inggris, Perancis dan Jerman telah mengutuk uji coba rudal ke-7 yang dilaksanakan RDRK sejak akhir bulan Juli. Tiga negara Eropa ini juga menegaskan “semua sanksi internasional perlu dipertahankan dan dilaksanakan secara lengkap dan ketat sampai saat program nuklir dan rudal balistik RDRK dihapuskan.”

Komentar

Yang lain