Jerman melakukan kembali program pengusiran kaum migran Afghanistan
(VOVWORLD) - Delapan warga negara Afghanistan yang diusir oleh Jerman telah tiba di Kabul, Ibukota Afghanistan, Rabu (13/9), setelah Berlin melakukan kembali pemulangan para migran Afghanistan yang berlangsung beberapa bulan setelah terjadi serangan bom mobil yang berdarah-darah di Ibukota negara Asia Barat Daya ini.
 Para migran Afghanistan (Foto: AFP / VNA) |
Ini merupakan gelombang pemulangan para migran Afghanistan yang ke-6 yang dilakukan Jerman sejak bulan Desember tahun lalu menurut satu permufakatan antara Afghanistan dan Uni Eropa guna mengurangi gelombang migran. Sebelumnya, ketika jumlah orang migran yang masuk Jerman melampaui angka sejuta orang pada tahun 2015, Pemerintah pimpinan Kanselir Angela Merkel telah memanifestasikan pendirian keras terhadap masalah migran yang sebagian besar dari Irak, Suriah dan Afghanistan.
Yang bersangkutan dengan masalah migran, pada hari yang sama, kalangan otoritas Rumania memberitahukan telah berhasil menyelamatkan 153 orang migran, sebagian besar di antaranya dari Irak, pada saat mereka sedang berada di sebuah perahu di Laut Hitam.