Kekerasan bereskalasi di kawasan kamp pengungsi di Jenin, di Tepi Barat (Foto:Reuters)

Badan kesehatan Palestina juga memberitahukan bahwa jumlah orang tewas mungkin akan bertambah karena banyak orang berada dalam situasi luka-luka yang parah. Dari awal tahun hingga sekarang, jumlah orang Palestina yang tewas karena tindakan-tindakan yang dilakukan secara terus menerus oleh Israel di kota-kota di Tepi Barat telah meningkat menjadi 188 orang.

Sebelumnya, pada hari yang sama, tentara Israel menyatakan telah melakukan serangan udara terhadap satu pusat komando dari para prajurit di Kota Jenin. Tentara Israel memberitahukan bahwa pesawat-pesawat nirawak telah melakukan lebih dari 10 serangan terhadap sasaran-sasaran dan kaum pembangkang di kawasan ini.

Negara-negara Islam dan Arab segera memberikan reaksi terhadap operasi Israel di Jenin. Sekretaris Jenderal Uni Emirat Arab telah menggunakan kata-kata yang paling keras untuk mengutuk operasi yang dilakukan tentara Israel untuk menentang Kota Jenin dan para koran yang tidak mampu bela diri.

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Yordania, Mesir, Iran, Qatar dan lain-lain juga mengutuk tindakan eskalasi Israel di wilayah-wilayah Palestina yang diduduki dan tindakan menghasut permusuhan terhadap Jenin, bersamaan dengan itu memperingatkan terjadinya lagi kekerasan dan mengimbau komunitas internasional supaya segera bertindak untuk mencegah serangan-serangan Israel terhadap wilayah-wilayah Palestina.