(VOVworld) – Kantor Presiden, Rabu pagi (30/11), di Kota Hanoi, berkoordinasi dengan Kementerian Keamanan Publik, Mahkamah Rakyat Agung, Kementerian Luar Negeri, Kantor Pemerintah dan berbagai kantor yang bersangkutan untuk mengadakan jumpa pers internasional mengumumkan keputusan remisi tahun 2016 dari Presiden Negara untuk para nara pidana yang sedang menjalankan hukuman penjara dan para nara pidana yang mendapat penundaan dan yang untuk sementara dihentikan pelaksanaan hukum penjara secara bersyarat yang mendapat remisi sesuai dengan ketentuan undang-undang.

Pada jumpa pers ini, Wakil Harian Kepala Kantor Presiden Negara, Giang Son memberitahukan bahwa selama ini, bertolak dari watak kemanusiaan dari Partai, Vietnam telah mengadakan banyak remisi kepada para nara pidana yang melakukan reedukasi, bekerja dan belajar baik untuk kembali ke masyarakat dan para nara pidana yang mendapat penundaan dan untuk sementara dihentikan pelaksanaan hukum penjara secara bersyarat sesuai dengan ketentuan undang-undang. Remisi pada tahun 2016 sekali lagi menegaskan kebijakan toleransi dari Partai Komunis dan Negara Vietnam serta tradisi kemanusiaan dari bangsa Vietnam terhadap para orang yang melanggar kejahatan, merangsang mereka menggembleng diri untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat.

Pada tahun 2016, Presiden Negara telah membubuhkan tanda tangan membebaskan tahanan sebelum batas waktu untuk 4.180 nara pidana yang sedang menjalankan hukuman penjara yang punya cukup syarat untuk mendapat remisi. Diantaranya ada 14 orang yang berkewarga-negaraan asing. Yang paling tua berusia 84 tahun dan yang paling muda berusia 16 tahun.

Keputusan remisi tahun 2016 dari Presiden Negara berlaku dari 1/12/2016