Kamboja mengadakan kembali sesi pengadilan terhadap dua mantan pemimpin Khmer Merah

(VOVworld) – Mahkamah internasional yang mengadili kejahatan Khmer Merah (ECCC) di Kamboja, pada Rabu (21 Januari) telah mengadakan kembali sesi pengadilan terhadap dua mantan pemimpin Khmer Merah yaitu Noun Chea dan Khieu Samphan setelah harus ditunda karena kesehatan salah seorang diantara dua terdakwa ini. Mereka sedang harus menghadapi tuduhan-tuduhan yang bersangkutan dengan kejahatan membunuh warga etnis-etnis minoritas dan memaksa pernikahan.

Kamboja mengadakan kembali sesi pengadilan terhadap dua mantan pemimpin Khmer Merah - ảnh 1
Terdakwa Khieu Samphan (kiri) dan Noun Chea
(Foto: baomoi.com)


Sebelumnya, dalam sesi-sesi pengadilan pada Agustus 2014, ECCC telah menjatuhkan vonis  hukuman penjara seumur hidup terhadap Khieu Samphan dan Noun Chea karena melakukan kejahatan menentang umat manusia, bersangkutan dengan memaksa warga mengungsi ke kamp-kamp kerja di daerah pedesaan. Vonis tersebut dikeluarkan setelah proses pengadilan yang berlangsung dua tahun sejak November 2012 sampai akhir Oktober 2013. Dua terdakwa ini telah melakukan naik banding./.

Komentar

Yang lain