Kamboja: Sengketa antara CPP dan CNRP tentang reformasi pemilu

(VOVworld) – Pada Selasa (11 Maret), Partai Rakyat Kamboja (CPP) yang berkuasa dan Partai Penyelamatan Bangsa Kamboja (CNRP) oposisi telah mengeluarkan pernyataan setelah tidak mencapai permufakatan manapun dalam perundingan antara dua partai ini tentang reformasi pemilu.

Menurut CPP, dua fihak tidak bisa mengeluarkan satu pernyataan bersama setelah perundingan pada Senin (10 Maret) karena CNRP menginginkan agar peranan Komite Pemilu Nasinal (NEC) harus ditetapkan dalam Undang-Undang Dasar dan pengangkatan para anggota NEC harus mendapat kesepakatan 2/3 jumlah legislator dalam Parlemen yang meliputi 123 kursi di negara ini.

Kamboja: Sengketa antara CPP dan CNRP tentang reformasi pemilu - ảnh 1
Wakil CPP dan CNRP mengumumkan hasil perundingan
(Foto: vietnamplus.vn)

Pernyataan ini menunjukkan: “CPP merasa sangat kecewa karena CNRP tetap menggunakan masalah yang bisa menghalangi proses reformasi pemilu mendatang sebagai syarat”. Sementara itu, pernyataan yang dikeluarkan CNRP memberitahukan bahwa dua fihak tidak bisa mencapai permufakatan karena CPP menolak rekomendasi CNRP dimana Partai oposisi ini menganggap sebagai satu masalah prioritas dalam reformasi pemilu. Pernyataan ini menekankan “CNRP bersedia melanjutkan perundingan dengan CPP kalau Partai ini menyetujui tuntutan-tuntutan CNRP tersebut”./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain