Kaum pembangkang Lybia setuju melakukan gencatan senjata

(VOVworld) – Pemerintah Lybia pada Selasa (29 Juli) menyatakan bahwa para pembangkang negara ini sepakat akan melakukan gencatan senjata selama 24 jam supaya pasukan pemadaman kebakaran mengontrol kebakaran di gudang minyak di bandara ibukota Tripoli.

Kaum pembangkang  Lybia  setuju melakukan  gencatan senjata - ảnh 1
Kebakaran gudang minyak
(Foto : thbt.vn)

Permufakatan gencatan senjata dicapai pada Senin malam (28 Juli) dan Dewan kota Tripoli menjadi mediator. Gudang minyak  yang memuat juta liter tersebut telah ditempak oleh roket dan dikabar dari 27 Juli. Kalau tidak dikontrol, kebakaran bisa meluas ke gudang di dekatnya.

Sementara itu, situasi perang di kota Benghazi yang besarnya nomor-2 di Lybia masih kacau balau. Yang menghadapi situas tersebut, Perancis dan Portugal memutuskan menutup kantor perwakilan diplomatik di negara Afrika Utara ini. Pemerintah Perancis memberitahukan rencana pengungsian para warga negaranya ke luar Lybia pada Selasa sore (29 Juli).

Selama 2 pekan ini, Lybia telah menyaksikan gelombang kekerasan yang paling berlumuran darah sejak pemimpin Moamer Kadhafi digulingkan pada 2011. Sampai sekarang,  ada lebih dari 97 orang yang telah tewas dan lebih dari 400 orang yang lain luka-luka dalam gelomgbang kekerasan ini./.

Komentar

Yang lain