(VOVworld)- Pada Jumat (12 Juni), kaum pembangkang Libia telah secara mendadak masuk ke dalam Konsulat Jendral  Tunisia dan menangkap 10 personel-nya. Fihak Tunisia memberitahukan bahwa badan-badan Pemerintah negara ini  sedang  mengawasi kasus ini , bersamaan itu bekerjasama dengan fihak Libia , organisasi-organisasi regional dan internasional untuk cepat membebaskan  para personel tersebut. Kementerian Luar Negeri Tunisia mengutuk ini sebagai tindakan pelanggaran terhadap prinsip dan diplomatik internasional.

Kedutaan Besar Tunisia  di kota Tripolti.
(Foto: vietbao.vn)

Setelah tiga tahun gejolak politik menggulingkan pemimpin Muammar Gaddfi, Libia tetap masih menghadapi bentrokan yang bereskalasi secara serius dan kemacetan politik dengan eksistensi Pemerintah dan  Parlemen dua negara ./.