(VOVWORLD) - Konferensi Kebudayaan Nasional berlangsung pada Rabu pagi (24 November) di Kota Hanoi. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Nguyen Phu Trong memimpin konferensi tersebut. Yang menghadiri konferensi juga ada Presiden Negara Nguyen Xuan Phuc, Ketua Majelis Nasional Vuong Dinh Hue, dan Anggota Harian Sekretariat KS PKV Vo Van Thuong.
 Sekjen Nguyen Phu Trong berbicara di depan konferensi tersebut (Foto: VOV) |
Berbicara pada konferensi tersebut, Sekjen Nguyen Phu Trong menunjukkan bahwa Vietnam selalu menghargai peran kebudayaan dan sangat memperhatikan pembangunan kebudayaan dalam usaha perjuangan pembebasan nasional dan pembangunan tanah air.
Sekjen Nguyen Phu Trong menunjukkan bahwa pengembangan kebudayaan merupakan salah satu masalah titik berat, satu isi yang menonjol dalam Dokumen Kongres Nasional XII PKV. Beliau meminta kepada berbagai kementerian, instansi, daerah, dan seluruh instansi kebudayaan agar terus membangkitkan lebih kuat semangat patriotisme, semangat mandiri, solidaritas, aspirasi untuk mengembangkan tanah air yang makmur dan bahagia; mengembangkan setinggi-tingginya nilai-nilai budaya, kekuatan dan semangat berdedikasi dari seluruh rakyat Vietnam; menciptakan sumber kekuatan internal dan motivasi terobosan untuk menyukseskan target pengembangan tanah air sampai tahun 2025, 2030, dan visi sampai tahun 2045 yang ditetapkan Kongres Nasional XIII PKV. Beliau menekankan:
“Membangun manusia Vietnam dalam periode pembaruan, perkembangan dan berintegrasi dengan nilai-nilai standar yang sesuai, dikaitkan dengan usaha mempertahankan dan mengembangkan nilai keluarga Vietnam, nilai budaya, nilai negara dan bangsa; mengombinasikan secara baik nilai-nilai tradisional dengan nilai zaman, yaitu: Cintai tanah air, bersatu, mandiri, kasih sayang, jujur, bertanggung jawab, berprinsip, kreatif. Semua nilai itu dipupuk oleh kebudayaan keluarga Vietnam dengan nilai-nilau utama, yaitu: Cukup sandang cukup pangan, berbahagia, maju, berbudaya; dipupuk dan dikembangkan oleh kebudayaan Vietnam yang mutakhir, kental dengan identitas budaya bangsa dengan nilai-nilai: Nasional, demokratis, humanis, ilmiah; di atas fondasi nilai-nilai nasional dan juga merupakan target luhur dari seluruh bangsa Vietnam, yaitu: Perdamaian, persatuan, kemerdekaan, rakyat makmur, negara kuat, demokratis, adil, berbudaya, dan berbahagia”.
Sekjen Nguyen Phu Trong juga meminta agar fokus membangun Partai dan sistem politik dalam hal kebudayaan dan moral; gigih berjuang mencegah dan memberantas korupsi dan penyelewengan, supaya seluruh sistem polisik tanah air sungguh-sungguh bermoral, berbudaya, menjadi contoh bagi hati nurani dan harkat manusia Vietnam.