(VOVworld) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Vietnam pada Jumat pagi (15 Maret) mengadakan konferensi mengumpulkan pendapat dari kader, pegawai negeri instansi diplomatik tentang Rancangan Undang-Undang Dasar –tahun 1992 (UUD-1992). Para peserta konferensi ini telah memberikan sumbangan pendapat tentang hak asasi manusia,  perlindungan terhadap warga negara,  masalah orang Vietnam di luar negeri dll.. yang disebutkan dalam rancangan amandemen UUD-1992. Para peserta juga sepakat beranggapan bahwa rancangan amandemen UUD-1992 mempunyai kemajuan-kemajuan yang melompat baik di segi isi maupun di segi  teknis legislatif terbanding dengan beberapa UUD sebelumnya. Khususnya rancangan amandemen UUD kali ini telah memanifestasikan banyak hal yang penting  seperti mencatat prinsip-prinsip  tentang kedaulatan rakyat  yang dikaitkan dengan  supremasi UUD, prinsip tentang organisasi kekuasaan negara dengan pembagian, koordinasi dan pemeriksaan antara badan-badan negara dalam melaksanakan hak-hak legislatif, eksekutif dan yadikatif, prinsip-prinsip  menghormati, menjamin hak asasi manusia,  hak warga negara.

Undang-Undang Dasar Republik Sosialis Vietnam -1992 (Ilustrasi)
(Foto:vietnamplus.vn)

          Terhitung sampai sekarang,  sudah ada 28 satuan di bawah Kementerian dan 70 kantor perwakilan Vietnam di luar negeri yang telah menyelesaikan penggelaran mengumpulkan pendapat  terhadap rancangan amandemen UUD-1992. Secara dasar,  semua pendapat  bersifat konstruktif  dan memanifestasikan semangat bertanggung jawab yang tinggi ./.