Kerja Sama Internasional untuk Tingkatkan Kemampuan Identifikasi Tulang Beluang dalam Perang

(VOVWORLD) - Pada Senin pagi (31 Oktober), di Hanoi, Akademi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam dan Komite Internasional urusan Orang Hilang (ICMP) telah menandatangani rencana untuk meningkatkan kemampuan mengidentifikasi tulang belulang dalam perang. 
Kerja Sama Internasional untuk Tingkatkan Kemampuan Identifikasi Tulang Beluang dalam Perang - ảnh 1Pengganlian tulang belulang para martir - Ilustrasi. Foto: VNA
Hadir dalam acara tersebut mempunyai perwakilan badan-badan terkait Pemerintah Vietnam, Kantor Pemcarian Orang Hilang (MIA), Department Orang yang Berjasa (Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Disabilitas dan Sosial Vietnam), (Kementerian Pertahanan) dan Institut Kedokteran Forensik Militer (Kementerian Kesehatan).

Ketika berbicara pada upacara tersebut, Profesor, Doktor Chu Hoang Ha, Wakil Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam mengatakan, Pusat Penilaian DNA dari Akademi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam ditetapkan oleh badan-badan fungsional Vietnam sebagai unit simpul dalam menggelar kegiatan-kegiatan kerja sama internasional di bidang identifikasi tulang belulang dalam perang. Rencana pelaksanaan yang ditandatangani antara Akademi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam dan Komite Internasional urusan Orang Hilang (ICMP).

Rencana tersebut meletakkan fondasi bagi penerapan teknologi mengurai urutan gen DNA generasi baru untuk mengidentifikasi orang hilang dalam perang dalam skala besar. Melalui rencana pelaksanaan tersebut, ICMP berharap dapat berkontribusi untuk membantu badan-badan yang bersangkutan Vietnam dalam mencari orang-orang yang hilang dalam perang.

Komentar

Yang lain