Ketegangan di sekitar serangan racun terhadap mantan mata-mata Sergei Skripal: Rusia menyatakan kampanye propaganda menghilangkan kewibawaan Moskow

(VOVWORLD) - Pada sidang Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB)  yang diadakan pada Kamis (5 April) waktu lokal ketika berbahas tentang  serangan racun terhadap mantan mata-mata Rusia, Sergei Skripal di Inggeris,  wakil Rusia menyatakan bahwa segala yang sedang berlangsung di sekitar kasus ini telah melampaui batas. Sidang ini diadakan menurut permintaan Rusia.
Ketegangan di sekitar serangan racun terhadap mantan mata-mata  Sergei Skripal: Rusia  menyatakan kampanye propaganda  menghilangkan  kewibawaan  Moskow  - ảnh 1Duta Besar Rusia di PBB, Vassily Nebenzia. (Foto: AFP) 

Duta Besar Rusia di PBB, Vassily Nebenzia menunjukkan: Kasus ini merupakan “satu kampanye propaganda besa yang sedang dilakukan untuk menentang Rusia dengan maksud menghilangkan kewibawaan dan bahkan menghilangkan  keabsahan Rusia”. Menurut dia, dengan tuduhan Rusia menggunakan “satu sejenis senjata yang menakutkan”, menyembunyikan  gudang-gudang senjata, melanggar Konvensi tentang larangan senjata kimia, mencurigai peranan Rusia dalam memecahkan masalah Suriah dan lain-lain semuanya berada dalam kampanye ini. Wakil Rusia sekali lagi menunjukkan  hal-hal yang  tidak masuk akal di sekitar  tuduhan Inggeris bahwa  Rusia berdiri di belakang  kasus tersebut: sampai sekarang pihak Inggeris tidak pernah mengeluarkan bukti-bukti manapun, bahkan para pakar di laboratorium di Porton Down dari Kementerian Pertahanan Inggeris tidak bisa menetapkan asal-usul jenis zat racun syaraf  yang digunakan dalam kasus ini dan diproduksi di Rusia.  Rusia juga menolak pernyataan pihak Inggeris bahwa London telah menerapkan langkah-langkah sesuai dengan Konvensi PBB tentang larangan senjata  kimia dalam kasus ini. 





Komentar

Yang lain