Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan berbicara di depan konferensi ini (Foto: VOV)

Ketika berbicara di depan acara penutupan Konferensi tersebut, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan menilai tinggi tema yang menjelujuri konferensi ialah “Hubungan-hubungan kemitraan menuju ke perkembangan daerah yang inovatif dan berkesinambungan”, memanifestasikan secara jelas tuntutan dan juga tantangan terhadap daerah-daerah Viet Nam dan Perancis pada latar belakang integrasi internasional dan globalisasi.  Ketika menyepakati isi-isi yang dibahas oleh para utusan dua negara, beliau menganggap bahwa isi topik-topik perbahasan merupakan bidang-bidang utama dan bersifat realis tinggi dari kerjasama antara daerah-daerah Viet Nam dan Perancis pada latar belakang sekarang ini. Menghadapi tantangan-tantangan yang sedang berubah, baik di Perancis maupun di Viet Nam, semua daerah harus menemukan arah-arah baru, menciptakan ancang-ancang perkembangan baru bagi kerjasama antar-daerah dua negara. Faktor kreativitas memainkan peranan kunci. Semua daerah perlu menganggap pemahaman bersama itu sebagai fundasi yang mendasar untuk menjamin hasil dan sukses kerjasama pada waktu mendatang.

Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan percaya bahwa pada pertemuan dalam 3 tahun mendatang di kota Hanoi, para pihak akan mencapai lagi banyak hasil dan prestasi baru dalam kerjasama untuk bersama-sama berbagi dan turut memberikan bantuan pada perkembangan masing-masing daerah.

Dalam rangka konferensi tersebut, acara penandatanganan beberapa naskah kerjasama, di antaranya ada daerah-daerah Viet Nam dan Perancis seperti: kota Ha Noi dan kota Toulouse, provinsi Yen Bai dan provinsi Val de Marne... berlangsung.

Pada sore hari itu, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan bertemu dengan Walikota kota Toulouse, Jean-Luc Moudenc.

Ketika memperkenalkan hubungan kerjasama antara kota Toulouse dan kota Ha Noi kepada Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan, Walikota Jean-Luc Moudenc membertitahukan bahwa sejak tahun 1996 hingga sekarang, kota Toulouse dan kota Ha Noi telah selalu memperkokoh dan memperluas hubungan kerjasama antara dua pihak. Ketika menjelaskan hubungan sangat baik antara kota Ha Noi dan kota Toulouse, dia menganggap bahwa sebagian besar berkat komunitas orang Viet Nam di kota Toulouse.

Pada pihaknya, Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan memberitahukan bahwa kota Ha Noi menjadi daerah yang mengadakan Konferensi ke-12. Beliau menginginkan agar Walikota Toulouse akan menghadiri Konferensi ke-12, memanifestasikan dukungannya dan memberikan sumbangan agar kota Ha Noi mengadakan konferensi ini secara sukses.