Komunitas Internasional Cemaskan Perkembangan-Perkembangan Rumit di Laut Timur
VOV di AS dan India -
(VOVWORLD) - Berbicara pada sesi pembahasan terbuka tingkat tinggi dengan tema: “Memperkuat keamanan laut: Satu bidang kerja sama internasional” yang diadakan secara virtual oleh Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada 9 Agustus, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken mencela tindakan-tindakan yang merumitkan kawasan Laut Timur dan memperingatkan bahwa satu konflik akan menyebabkan akibat global yang serius terhadap keamanan dan perdagangan.
 Perdana Menteri India, Narendra Modi (Foto: ANI) |
Sementara itu, Perdana Menteri India, Narendra Modi, Ketua Bergilir DK PBB untuk Agustus 2021, menekankan bahwa laut, warisan bersama dunia sedang menghadapi banyak tantangan, di antaranya sengketa-sengketa wilayah. Sengketa di laut perlu dipecahkan secara damai dan berdasarkan hukum internasional.
Mengakhiri sesi pembahasan tersebut, semua negara mengesahkan pernyataan yang menegaskan bahwa UNCLOS 1982 telah menetapkan payung hukum bagi aktivitas-aktivitas di laut, termasuk pencegahan aktivitas-aktivitas ilegal. Negara-negara anggota DK PBB juga menyepakati kesadaran tentang pentingnya memperkuat kerja sama regional dan internasional untuk menghadapi tantangan-tantangan ini. Ini untuk pertama kalinya DK PBB berhasil menyepakati pernyataan bersama tentang keamanan maritim.
VOV di AS dan India