Komunitas Internasional Terus Protes Serangan-Serangan di Jalur Gaza

(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, pada tanggal 15 Mei, telah menyatakan kecemasan yang mendalam terhadap situasi kekerasan yang menyebabkan korban sipil di Jalur Gaza serta serangan udara yang dilakukan Israel terhadap gedung-gedung di mana terletak kantor berbagai perusahaan media internasional. Ia menegaskan bahwa semua tindakan kekerasan terhadap basis-basis sipil dan media melanggar hukum internasional dan harus menghindari hal ini “dengan segala harga”.

Di tengah ketegangan di Timur Tengah, Malaysia dan Indonesia telah mengimbau Dewan Keamanan PBB untuk mengintervensi dan mencegah serangan-serangan Israel terhadap Jalur Gaza. Dalam pembicaraan telepon pada tanggal 15 Mei, Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin, dan Presiden Indonesia, Joko Widodo, memberikan anggapan yang sama bahwa perlu segera menghentikan tindakan kekerasan Israel di Gaza. Kedua pemimpin mengimbau komunitas internasional, khususnya Dewan Keamanan PBB untuk cepat bertindak guna membela jiwa warga Palestina.

Pada latar belakang konflik bereskalasi di Israel dan Palestina, banyak demonstrasi besar-besaran terjadi di Perancis, Belgia, dan Kanada, untuk mengimbau penghentian kekerasan.

Komentar

Yang lain