Konferensi Anggota MN Fulltimer dibuka di kota Hanoi
(VOVworld) – Pada Senin pagi (8 September) di kota Hanoi, Komite Tetap Majelis Nasional (MN) Vietnam mengadakan konferensi anggota MN Fulltimer, membahas dan memberikan sumbangan pendapat terhadap 6 Rancangan Undang-Undang (RUU) yang akan disampaikan kepada MN untuk ditinjau dan diesahkan pada persidangan ke-8. Pada pembukaan konferensi ini, Ketua MN Vietnam, Nguyen Sinh Hung menekankan bahwa persidangan ke-8 merupakan persidangan ke-2 setelah Undang-Undang Dasar-tahun 2013 diesahkan. Pekerjaan legislasi merupakan tugas yang amat penting dan berat. Direncanakan pada persidangan mendatang, MN akan mengesahkan 17 RUU dan Resolusi, memberikan sumbangan pendapat awal terhadap 12 RUU.
Anggota MN Do Van Duong berbicara di depan konferensi ini
(Foto: vnexpress.net)
Pada Senin pagi (8 September), ketika membahas RUU tentang Organisasi MN (amandemen), Do Van Duong, anggota MN kota Ho Chi Minh, berpendapat bahwa anggota MN memainkan peranan penting dalam menyusun UU serta melakukan aktivitas-aktivitas pengawasan. RUU harus menentukan semua patokan sendiri, bersifat khusus dari anggota MN. Do Van Duong meminta: “
Mengenai jumlah anggota MN fulltimer, masalah menambahkan anggota untuk meningkatkan kualitas aktivitas MN ada benarnya. Tapi yang palinig mendasar ialah kualitas anggota MN fulltimer harus memenuhi patokan-patokan yang kongkrit, sedikit-dikitnya harus adalah pakar senior dan punya pengalaman praktek selama 15 tahun di bidang yang diurusi komisi tertentu. Dengan demikian baru bisa merancang UU dan mengawasinya”.
RUU tentang Organisasi MN (amandemen) juga menentukan secara lebih kongkrit lagi tugas dan hak MN dalam mengangkat dan mengesahkan posisi-posisi dalam mesin Negara. Mengenai hal ini, anggota MN meminta supaya menominasikan dua calon kemudian dipilih oleh MN untuk satu posisi dalam mesin Negara./.