(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh, pada Sabtu pagi (21 September), di Kota Hanoi, telah memimpin konferensi “Badan Harian Pemerintah bekerja dengan badan-badan usaha swasta yang besar untuk mengatasi kesulitan dan mengembangkan peranan pelopor dan proaktif ikut menginvestasikan berbagai proyek besar, turut mengembangkan sosial-ekonomi”.
 Panorama konferensi tersebut (Foto: Nhat Bac/VGP) |
Dalam pidato pembukaan konferensi tersebut, PM Pham Minh Chinh menginginkan agar badan usaha Vietnam berjalan di depan dalam melakukan inovasi kreatif, aktif melaksanakan terobosan-terobosan strategis, termasuk bidang institusi, undang-undang, menyelesaikan institusi ekonomi pasar yang berarah sosialisme; membarui motivasi-motivasi pertumbuhan tradisional; menganggap sains-teknologi dan inovasi kreatif sebagai motivasi pertumbuhan yang baru dari tanah air, terus mengembangkan negara secara cepat dan berkesinambungan. PM Pham Minh Chinh mengatakan:
“Saya menginginkan agar badan-badan usaha swasta mengembangkan peranan sejarahnya, memberikan kontribusi bagi Tanah air, menciptakan terobosan, terutama dalam tahapan sekarang setelah waktu mengendalikan wabah Covid-19 serta mengatasi akibat topan Yagi yang lalu”.
Di konferensi tersebut, para hadiran mendiskusikan beberapa isu dasar, di antaranya mendiskusikan posisi dan peranan badan usaha swasta yang berskala besar. Para hadirin juga menunjukkan semua kesulitan, usulan dan rekomendasi dari badan usaha terhadap kebijakan Negara, pelaksanaan tanggung jawab sosial dari badan-badan usaha, khususnya pada saat warga sedang mengatasi kerugian parah akibat topan dan banjir.
Setelah konferensi tersebut, pada sore hari yang sama, PM Pham Minh Chinh memimpin Konferensi Badan Harian Pemerintah bekerja dengan bank-bank persero komersial tentang solusi-solusi untuk mengembangkan sosial-ekonomi tanah air.