Konferensi ke-2 Kelompok Pakar ADMM Plus tentang bantuan kemanusiaan dan pertolongan musibah.

(VOVworld)- Pada Rabu pagi, 8 Agustus, Konferensi ke-2 Kelompok Pakar ADMM Plus (Konferensi Menteri Pertahanan negara-negara ASEAN yang diperluas) tentang Bantuan Kemanusiaan dan Pertolongan Musibah (EWG-HADR) berlangsung di kota Hanoi dengan dipimpin bersama oleh Vietnam dan Tiongkok. Yang menghadiri konferensi ini kelihatan para petugas kebijakan dan pakar di bidang EWG-HADR dari 18 negara anggota ADMM Plus dan wakil Sekretariat ASEAN. Tujuan konferensi kali ini ialah mendorong keberbagian tentang kejuruan dan kerjasama di bidang HADR antara semua negara anggota ADMM Plus.


Konferensi ke-2 Kelompok Pakar ADMM Plus tentang bantuan kemanusiaan dan pertolongan musibah. - ảnh 1

Letnan Jenderal Nguyen Chi Vinh di depan Konfrensi ke-2 ADMM Plus
(Foto: xaluan.com)

Di depan konferensi tersebut, Letnan Jenderal Nguyen Chi Vinh, Deputi Menteri Pertahanan Vietnam menekankan bahwa Kementerian Pertahanan Vietnam sangat mementingkan konferensi ini. Konferensi ini tidak hanya merupakan sidang tentang bantuan kemanusiaan dan pertolongan musibah saja tapi juga memanifestasikan keinginan dan tekad dalam kerjasama, membangun perdamaian, perkembangan dan kestabilan semua negara. Bersamaan itu, membuktikan bahwa struktur ADMM Plus dalam kerangka kerjasama pertahanan dari 18 negara ini semakin penting.

          Para peserta konferensi ini berfokus membahas tiga isi pokok yaitu segi hukum dari penggunaan sumber daya militer dalam bantuan kemanusiaan dan pertolongan musibah regional dan internasional, berbagi pengalaman tentang pelatihan kekuatan peserta HADR dan merekomendasikan gagasan kerjasama dalam ADMM Plus, berbagi pengalaman tentara dalam menghadapi satu musibah bencana alam yang kongkrit seperti taupan, banjir dan kelongsoran tanah. Pada konferensi ini, Vietnam berbagi pengalaman dalam melatih kekuatan peserta semua aktivitas HADR. Vietnam juga berbagi pengalaman Tentara Rakyat Vietnam dalam mencegah dan menanggulangi bencana alam seperti taupan dan banjir. Konferensi tersebut akan berakhir pada 10 Agustus ini./.

Komentar

Yang lain