Konferensi ke-3 Kelompok pakar mengenai Penjinakan ranjau perikemanusiaan

(VOVworld) – Pada Kamis pagi (29 Oktober), di kota Hue, propinsi ThuaThien Hue (Vietnam Tengah), telah dibuka Konferensi ke-3 Kelompok pakar mengenai Penjinakan ranjau kemanusiaan dalam kerangka kerjasama pertahanan negara-negara ASEAN yang diperluas (ADMM+3).

Konferensi ke-3 Kelompok pakar mengenai Penjinakan ranjau perikemanusiaan - ảnh 1
Konferensi ke-3 Kelompok pakar mengenai Penjinakan
ranjau perikemanusiaan di kota Hue, Vietnam Tengah.
(Foto: vov.vn)


Konferensi ini dihadiri oleh pejabat kebijakan dan pakar di bidang Penjinakan ranjau perikemanusiaan asal 18 negara angota ADMM+3 dan Wakil dari Sekretariat ASEAN. Konferensi ini bertujuan memperkenalkan kepada para mitra dan sahabat internasional mengenai pekerjaan mengatasi akibat bom, ranjau, bahan ledak yang menyisa dari pasca perang di Vietnam, bersamaan itu turut menyosialisasikan dan meningkatkan kesedaran komunitas menenai masalah ini.

Ketika berbicara di depan Konferensi tersebut, Letnan Jenderal Vietnam, Nguyen Chi Vinh, Deputi Menteri Pertahanan Vietnam memberitahukan: “ADMM+3 mengenai Penjinakan ranjau perikemanusiaan akan turut menciptakan dasar bagi Menteri Pertahanan negara-negara anggota terus melakukan pembahasan dan memutuskan orientasi kerjasama pada waktu mendatang. Bersamaan dengan hasil-hasil yang sudah tercapai selama dua tahun ini, konferensi tersebut juga merupakan kesempatan bagi kita untuk terus berbagi pengalaman-nyata mengenai aktivitas-aktivitas pengjinakan  bom, ranjau dan bahan ledak”

Dengan tema: “ Polusi bom, ranjau dan bahan ledak dalam lingkungan air dan langkah-langkah mengatasi-nya”, konferensi ini telah menggelarkan rencana aksi kelompok pakar ADMM+3, memperkuat hubungan kerjasama dan berbagi pengalaman di bidang pengjinakan ranjau perikemanusiana antar negara ADMM+3 pada waktu mendatang.


Komentar

Yang lain