Pada jumpa pers, Selasa sore, (16 Oktober, Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam memberitahukan: Konferensi tersebut akan berfokus membahas dua kelompok masalah yaitu Kebijakan lapangan kerja yang terdiri dari lapangan kerja bagi pemuda dan lapangan kerja untuk kelompok yang  rentan; Jaring pengaman sosial, tanggung-jawab badan usaha, Keselamatan serta kesehatan di tempat kerja. Para utusan yang datang dari Asia dan Eropa juga berbagi pengalaman untuk mencari metode-metode yang mengharmoniskan kepentingan pekerja dan pengguna tenaga kerja, dari situ, mendorong pengembangan masyarakat secara berkesinambungan. Deputi Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam, ibu Nguyen Thanh Hoa menekankan: “Ini adalah bidang yang tidak hanya untuk saling belajar pengalaman dan berbagi informasi dimana  antara Asia dengan Eropa ada perbedaan dan melalui dialog, kita akan semakin lebih mengerti satu sama lain.  Bagi Vietnam, ini  merupakan satu peristiwa diplomatik untuk membantu dunia mengerti Vietnam. Pada periode yang sulit sekarang ini, Vietnam akan juga menyampaikan pengalaman-pengalaman dan keadaan di depan konferensi ini dan ingin mendapat keberbagian dari semua mitra”.