Konferensi Menteri TPP mencapai kemajuan penting

(VOVworld) – Konferensi Menteri 12 negara peserta perundingan Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP) di Singapura telah mencapai kemajuan penting setelah berlangsung 4 hari, dari 22 sampai 25 Februari. Pada jumpa pers, Selasa sore (25 Februari) setelah  perundingan-perundingan berakhir, atas nama 12 Menteri dari 12 negara peserta perundingan TPP (yaitu: Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura, Amerika Serikat dan Vietnam), Menteri Perdagangan Selandia Baru, Tim Groser menyatakan bahwa persidangan kali ini telah mencapai “banyak kemajuan untuk menuju ke satu permufakatan terakhir”. 

Semua fihak peserta telah menyetujui banyak “zona turun landas” yang telah ditetapkan pada beberapa perundingan sebelumnya, bersamaan itu mengeluarkan arah menangani beberapa sengketa guna mencapai satu hasil komprehensif dan seimbang. Menurut Menteri Tim Groser, melalui semua pertemuan bilateral, semua fihak telah mencapai kemajuan tentang masalah pendekatan pasar-salah satu diantara masalah-masalah penting yang masih ada, dan akan terus berbahas untuk menyelesaikan paket permufakatan terhadap semua masalah yang bersangkutan dengan bidang pendekatan pasar.

Konferensi Menteri TPP mencapai kemajuan penting - ảnh 1
Para pejabat pada perundingan TPP
(Foto: vietnamplus.vn)


Tentang pertemuan bilateral antara Amerika Serikat dan Vietnam, Wakil Perdagangan AS, Michael Fronman memberitahukan bahwa pertemuan dengan Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Vu Huy Hoang dan delegasi perunding Vietnam telah berlangsung secara baik. Dua fihak telah berbahas tentang semua masalah yang masih ada pada perundingan bersama TPP dan perundingan bilateral, dari masalah pendekatan pasar sampai tenaga kerja dan lingkungan hidup, masalah hak cipta dan jasa investasi. Dua fihak telah berbahas secara terbuka tentang semua masalah guna mendorong hubungan kerjasama perdagangan.

Komunike pers dari Konferensi Menteri TPP menunjukkan bahwa semua fihak berkomitmen menyelesaikan secepat-cepatnya satu perjanjian untuk memenuhi target-target yang telah ditetapkan di Honolulu, Hawai dan AS pada tahun 2011 dan akan berupaya mencapai satu perjanjian yang menciptakan lebih banyak lapangan kerja untuk kaum buruh serta banyak kesempatan bagi badan-badan usaha dan perkembangan ekonomi di semua negara peserta perundingan TPP. Para Menteri menyepakati bahwa 12 negara akan terus mengadakan perundingan untuk cepat menyelesaikan Perjanjian TPP. Waktu dan tempat putaran perundingan selanjutnya akan ditetapkan pada waktu mendatang./.

Komentar

Yang lain