Konflik Israel-Hamas: Tentara Israel Memperhebat Operasi Serangan, Hezbollah Lakukan Penembakan yang Sengit terhadap Israel

(VOVWORLD) - Hari ke-37 dalam serangan total terhadap Jalur Gaza untuk mengalahkan Gerakan Hamas, pada Minggu (12 November), tentara Israel terus memperhebat serangan udara, serangan meriam yang dikombinasikan dengan serangan infanteri terhadap serentetan sasaran di seluruh Jalur Gaza. 
Konflik Israel-Hamas: Tentara Israel Memperhebat Operasi Serangan, Hezbollah Lakukan Penembakan yang Sengit terhadap Israel - ảnh 1Asap naik setelah serangan udara Israel terhadap Gaza (Foto: Xinhua)

Pasukan Bela Diri Israel (IDF) memberitahukan, serangan-serangan darat di kawasan Gaza Utara mencapai banyak kemajuan penting lagi, yang meliputi perebutan hak kontrol terhadap satu kawasan perkotaan di dekat Kota Beit Hanoun.

Tentang situasi korban, badan kesehatan Palestina di Gaza pada malam hari yang sama memberitahukan bahwa operasi serangan yang mulai sejak tgl 7 Oktober pagi oleh tentara Israel terhadap Jalur Gaza menewaskan hampir 11.200 orang, terutama warga sipil, di antaranya ada lebih dari 4.600 anak-anak. Selain itu, masih ada sekitar 2.500-3.000 orang, mayoritasnya juga warga sipil, yang tertimpa reruntuhan.

Terkait situasi perang di kawasan perbatasan antara Israel dan Lebanon, pasukan Hezbollah di Lebanon Selatan, pada Minggu (12 November), melakukan penembakan yang sengit dengan roket, mortir, dan peluru anti-tank terhadap posisi-posisi Israel di kawasan perbatasan, sehingga melukai 21 orang. IDF telah melakukan balasan dengan banyak serangan udara dan serangan meriam terhadap posisi-posisi Hezbollah di Lebanon, tetapi belum jelas berapa kerugiannya.

Komentar

Yang lain