(VOVworld) - Hari Senin 12 Maret, kira-kira 1.000 utusan  yang mewakili lebih dari 15 juta anggota wanita di seluruh Vietnam menghadiri Kongres Nasional ke-11 Federasi Wanita Vietnam  yang dibuka di kota Hanoi. Yang menghadiri Kongres tersebut ada Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV) Nguyen Phu Trong, Perdana Menteri Nguyen Tan Dung, Ketua Majelis Nasional Nguyen Sinh Hung.

Dengan tema “Bersatu, kreatif,  berintegrasi dan berkembang”, Konges kali  ini merupakan peristiwa penting, tidak hanya mengajukan orientasi aktivitas untuk membantu para anggota lepas dari kemiskinan, menggeliat pandai melakukan usaha ekonomi, membangun barisan wanita intelektual pada waktu mendatang, melainkan juga menciptakan prasyarat supaya para wanita Vietnam terus mengembangkan kemampuan, memberikan andil lebih banyak lagi pada usaha pembangunan dan pengembangan Tanah Air.

Ketika membacakan pidato-nya  di depan Kongres ini, Ibu Nguyen Thi Thanh Hoa, Ketua Federasi Wanita Vietnam menegaskan bahwa selama 5 tahun ini, Federasi Wanita Vietnam telah tidak henti-hentinya memperbarui isi dan metode aktivitas, berfokus pada kegiatan-kegiatan memikirkan kehidupan materiil dan spirituil, membela hak yang sah dan  sejati dari kaum wanita. Tugas yang diajukan untuk masa 5 tahun amat besar, menuntut  agar setiap  pengurus Federasi, seluruh Federasi Wanita Vietnam harus berupaya, bertekat, berinisiatif, kreatif dan berpusat melakukan dengan baik semua target yang sudah ditetapkan. Ibu Nguyen Thi Thanh Hoa memberitahukan bahwa  “ Kaum wanita Vietnam berjanji setia kepada Partai, Tanah Air, mengembangkan tradisi heroisme, tak kenal menyerah, setia dan punya tanggung jawab. Bersama dengan perkembangan dan penggeliatan yang kuat dari organisasi Partai, Ormas di seluruh negeri, kaum wanita Vietnam terus mendorong kuat gerakan belajar dan bertindak sesuai dengan keteladanan moral Ho Chi Minh, dengan proaktif berpartisipasi pada semua gerakan kompetisi patriotik, memberikan sumbangan  dalam membela dan membangun Tanah Air Vietnam”


Ketika membacakan pidato pengarahan di depan Kongres, Sekjen CCPK VN Nguyen Phu Trong menyambut hasil-hasil yang dicapai selama 5 tahun  lalu seperti  yang dicatat dalam laporan Federasi Wanita Vietnam dan mencatat sumbangan-sumbangan penting yang diberikan kaum wanita Vietnam dalam sejarah maupun dalam usaha pembangunan Tanah Air, Sekjen Nguyen Phu Trong menilai  bahwa gerakan  wanita semakin berkembang dan mengembangkan peranan  dalam kegiatan kesetaraan gender, mengambil banyak gagasan mengerakkan kaum wanita ikut mengembangkan ekonomi, membangun Partai, Pemerintahan, memperkaya, meningkatkan pendapatan dan mengurangi kemiskinan.

Sekjen Nguyen Phu Trong mengatakan bahwa “Partai Komunis Vietnam sedang melengkapi haluan berfokus mendorong kuat perkembangan ekonomikarena  hal itu mengaitkan pertumbuhan ekonomi dengan menjamin jaring pengaman sosial, merekstrukturisasi perekonomian, memperhatikan pembangunan dan rektifikasi Partai Komunis, mengembangkan demokrasi dan memperkokoh persatuan besar seluruh rakyat. Untuk melaksanakan target itu, kita harus mengembangkan kekuatan persatuan  besar seluruh bangsa, diantaranya  ada peranan  penting kaum wanita.  Resolusi  Polit Biro  nomor 11  juga menunjukkan: Berupaya sampai pada tahun 2020, kaum wanita  meningkat pengetahuan-nya  di semua bidang,  punya pengetahuan dan kejuruan untuk kepentingan  industrialisasi, modernisasi dan integrasi ekonomi internasional, kaum wanita mempunyai lapangan kerja, menjadi baik di segi materiel, kultural dan  spiritual,  berpartisipasi semakin lebih banyak pada urusan  sosial,  memberikan sumbangan yang lebih banyak  kepada Tanah Air dan keluarga, bersama membawa Tanah Air  menjadi salah satu diantara negara-negara  yang mencapai  kesetaraan gender  yang paling  maju di kawasan”.  

Sekjen Nguyen Phu Trong  memberikan sarana tentang 8 masalah dalam aktivitas Federasi Wanita Vietnam dalam waktu mendatang yang diantaranya menekankan: Memperbarui isi, metode aktivitas,  membangun organisasi Federasi benar-benar mantap, menganekaragamkan isi aktivitas Federasi Wanita, turut menciptakan sumber pejabat wanita di semua tingkat dan instansi, meningkatkan kualitas pendidikan para pengurus Federasi Wanita. Sekjen Nguyen Phu Trong  meminta kepada  Federasi Wanita Vietnam supaya  mengorganisasi pelajaran dan  mencengkam Resolusi Sidang  Pleno ke-4 Komite Sentral Partai Komunis Vietnam angkatan ke-11 tentang masalah-masalah mendesak dalam membangun Partai, mengorganisasi kaum wanita  ikut  membangun Partai Komunis dan Negara semakin menjadi lebih kuat. Menurut Sekjen, Federasi Wanita Vietnam harus memperhatikan masalah keluarga,  memelihara dan mendidik anak-anak  karena  wanita memainkan  peranan besar dalam keluarga sebagai fungsi alami. Semua gerakan wanita  harus membantu kaum wanita tentang kebijakan  pernikahan  dan keluarga,  membela  ibu dan anak-anak,  menjaga adat istiadat baik./