Libanon dan Israel mengakhiri perundingan “efektif” tentang delimitasi garis perbatasan di wilayah laut

(VOVWORLD) - Libanon dan Israel mengakhiri perundingan ke-3 tentang delimitasi garis perbatasan di wilayah laut dengan Amerika Serikat (AS) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai mediator. Hasil perundingan ini akan memungkinkan kedua negara  mengeksploitasi  sumber daya laut.

Perundingan kali ini akan berlangsung di sebuah pangkalan pasukan penjaga perdamaian PBB  di kotamadya Naqura, Libanon. Pernyataan bersama PBB dan AS menjelaskan bahwa semua perundingan telah “efektif”. AS dan Kantor Koordinator Khusus  PBB urusan Libanon “tetap  berharap agar semua perundingan ini menjadi prasyarat bagi satu solusi yang pernah dinantikan sejak lama”. Sementara itu, kantor berita nasional Libanon memberitakan: pejabat dua negara akan  bertemu kembali  pada 2 Desember mendatang.

Sebelumnya, Libanon dan Israel telah melakukan dua perundingan pada  14 dan 28-29 Oktober lalu.

Komentar

Yang lain