(VOVworld) – Dalam pernyataan tertanggal 18/11, Menteri Luar Negeri Libia, Mohamed Dayri memperingatkan negara ini sedang menghadapi bahaya menjadi pangkalan baru dari organisasi yang menamakan diri sebagai Negara Islam (IS). Menteri Dayri menegaskan bahwa pemerintah Libia yang  mendapat pengakuan komunitas internasional mempunyai informasi yang tepercaya, menurutnya Markas komando IS meminta kepada para serdadu yang baru direkrut datang ke Libia, alih-alih datang ke Suriah.Dia memperingatkan bahwa IS sedang memperkuat kehadirannya di Libia. Sekarang ada kira-kira 4000-5000 mujahidin IS sedang berada di Libia.