Prajurit penjaga kepulauan Truong Sa.
(Foto: chaobuoisang.net).

Pada lokakarya ini, semua masalah kebudayaan laut dan pulau yg terkait dengan kepulauan Truong Sa (Spratly) dan kepulauan Hoang Sa (Paraesel) telah secara terfokus diperkenalkan dan dibahas oleh para utusan. Semua peneliti dari Akademi Angkatan laut menegaskan bahwa pengembangan kebudayaan di kabupaten kepulauan Truong Sa mempunyai arti  khusus, merupakan target dan tenaga  pendorong dari usaha perkembangan sosial- ekonomi  dan pembelaan kedaulaatan  laut dan pulau. Ketika berbicara di lokakarya ini, Doktor Tran Duc Anh Som, Wakil Kepala Institut penelitian perkembangan sosial- ekonomi kota Da Nang mengatakan: “Penelitian tentang kebudayaan laut dan pulau, penelitian tentang sejarah, kebudayaan, kehidupan, rakyat, semuanya itu untuk membuktikan  bahwa orang Vietnam telah berkaitan erat dengan kepulauan Hoang Sa dan Truong Sa sudah sejak lama. Semuanya itu menegaskan bahwa orang Vietnam tidak hanya membuka, melainkan juga menjalankan pekerjaan, hidup, membela kedaulatan  semua pulau ini sudah sejak lama. Itu merupakan tempat dimana ada pemukiman penduduk, ada komunitas desa dan kecamatan dan satu masyarakat di sana”. /.