(VOVworld) – Mejelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (Majelis Umum PBB) angkatan ke-70 , Selasa (12/4)  memulai melakukan interogasi tidak resmi terhadap para calon untuk jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB.

Ini dianggap sebagai perubahan yang bersejarah di forum multilateral yang terbesar di dunia ini, karena untuk pertama kalinya massa rakyat bisa memantau para calon Sekjen PBB yang  memanifestasikan kemampuannya melalui interogasi-interogasi tidak resmi yang ditayangkan langsung secara online dari Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat.  Acara dengan pendapat direncanakan memakan waktu selama 3 hari dan setiap calon mempunyai waktu selama 2 jam untuk  memberikan pendapat dan kemudian akan menjawab pertanyaan dari wakil 193 negara anggota PBB. Semua pertanyaan ini di sekitar masalah-masalah bagaiman mendorong perkembangan yang berkesinambugnan, memperbaiki semua upaya menegakkan perdamaian, membela hak manusia, menangani musibah kemanusiaan yang raksasa dan memecahkan semua tantangan dalam proses melaskanakan program perkembangan yang berkesinambungan  tahun 2030. Menurut ketentuan, proses memilih Sekjen PBB berlangsung pada sidang tertutup Dewan Keamanan PBB dan badan kekuasaan yang tertinggi dari PBB ini  akan menominasikan calon tunggal untuk  diesahkan oleh Majelis Umum PBB.