Masalah anti terorisme : Indonesia melakukan sidang untuk membentuk pasukan Koopsusgab

(VOVWORLD) - Presiden Indonesia, Joko Widodo, Selasa (22/5), mengadakan sidang di Jakarta untuk berbahas tentang pembentukan Badan bimbingan Komando Khusus Gabungan  anti terorisme dari tentara Indonesia (Koopsusgab).
Masalah anti terorisme : Indonesia melakukan sidang untuk membentuk pasukan Koopsusgab - ảnh 1 Indonesia melakukan sidang untuk membentuk pasukan Koopsusgab (Foto : militermeter.com)

 Kepala  Polri, Jenderal Tito Karnavian menyatakan bahwa polisi nasional akan memberikan bantuan dan berkoordinasi dengan pasukan Koopsusgab. Menurut dia, aktivitas anti terorisme di Indonesia sekarang terdiri dari 75% aktivitas intelijen, 5% aktivitas di permukaan dan 20% aktivitas hukum. Pembentukan pasukan tersebut merupakan gerak gerik dari Pemerintah Indonesia untuk menghadapi serangan-serangan teror yang sedang menjadi rumit setelah serangkaian serangan bom bunuh diri yang menewaskan 30 orang yang tewas di Kota Surabaya, Jawa Timur dan Propinsi Riau selama ini.

Koopssusgab terdiri dari Koppassus dengan 81 unit, Angkatan Laut Jalamangkara Detachment dan Unit Angkatan Udara Bravo 90. Presiden Jokowi telah setuju memulihkan semua aktivitas Koopsusgab untuk memberika bantuan kepada Polisi  dalam aktivitas antiterorisme pada syarat-syarat yang tertentu.

Komentar

Yang lain