Masalah Brexit: PM Inggris menegaskan kembali akan tidak mengadakan referendum baru

(VOVWORLD) - Pemerintah pimpinan Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May, telah menegaskan kembali akan tidak mengadakan referendum yang ke-2 tentang keluar-nya Inggris dari Uni Eropa (atau Brexit).
Masalah Brexit: PM Inggris menegaskan kembali akan tidak mengadakan referendum baru - ảnh 1 PM Inggris, Theresa May (Foto; Xinhua/VNA)

Ketika berbicara di depan jumpa pers pada Kamis (08 Februari), juru bicara PM Inggris memberitahukan bahwa “Pandangan PM Theresa May tentang masalah ini sangat jelas yaitu Inggris telah melakukan pemungutan suara untuk meninggalkan Uni Eropa, itu merupakan hal yang kita lakukan dan akan tidak mengadakan referendum ke-2”. Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah miliarder George Soros telah menyumbangkan uang sebesar 400.000 GBP (sama dengan 555.000 USD) bagi kampanye untuk menimbulkan pengaruh memaksa para legislator Inggris memberikan suara kontra terhadap permufakatan Brexit terakhir. Sumbangan uang ini telah diiklankan ke serluruh Inggris dengan harapan bisa sampai ke penyelenggaraan kembali referendum baru untuk tetap mempertahankan Inggris tinggal di Uni Eropa.

Komentar

Yang lain