(VOVworld) – Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov, Kamis (19/11), menyatakan bahwa serangan-serangan teror di kota Paris (Perancis) telah membantu Barat mengerti bahwa masalah prioritas sekarang di Suriah yalah melawan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS), jadi bukan berusaha menggulingkan Pemerintah pimpinan Presiden Bashar al-Assad.

Menurut berbagai kantor berita Rusia, Menlu Sergei Lavrov juga menegaskan lagi pendirian Mokswa bahwa tidak ada cara manapun untuk menangani krisis Suriah secara damai kalau tidak ada Presiden Bashar al-Assad, orang yang dia anggap mewakili secara legal kepentingan-kepentingan rakyat Suriah.

Dalam satu perkembangan yang yang bersangkutan, Kantor Berita Ria Novosti mengutip pemberitahuan Duta Besar Suriah di Mokswa yang mengatakan bahwa Menlu Suriah, Walid al-Moallem akan mengunjungi Rusia, 25/11 ini.