(VOVworld) – Media massa Jerman, pada Selasa (14 Januari), memberitahukan bahwa ada banyak kemungkinan Jerman dan Amerika Serikat (AS) akan tidak bisa menandatangani permufakatan tidak melakukan program memata-matai satu sama lain.

     Sumber berita Koran Jerman Selatan (SZ) dan Radio Jerman Utara (NDR) menunjukkan bahwa walaupun semua perundingan tetap sedang berlangsung, tapi Pemerintah pimpinan Kanselir Jerman, Angela Merkel hampir kehabisan harapan bahwa akan menandatangani permufakatan dengan Amerika Serikat (AS).

      Menurut sumber-sumber berita tersebut, Washington tidak hanya menolak mengeluarkan komitmen untuk menghentikan penyadapan terhadap telepon para anggota Pemerintah Jerman pada masa depan, melainkan juga menolak memasok informasi tentang waktu mulainya melakukan penyadapan telepon genggam Kanselir Merkel serta para politikus senior Jerman yang lain. Selain itu, fihak AS juga menolak tuntutan Jerman tentang pemeriksaan pos penyadapan yang diduga dipasang di Kedutaan Besar AS di Berlin.

     Sekarang, Pemerintah Jerman belum mengeluarkan komentar manapun tentang informasi tersebut, maka hanya menegaskan sedang terus berunding tentang pembentukan fundasi baru untuk kerjasama intelijen bilateral dengan AS./.