(VOVworld) – Di koran-koran besar Vietnam edisi Sabtu (9 Mei) telah disediakan satua cara yang meliputi banyak artikel tulisan dan foto tentang Kemenangan atas Fasisme 70 tahun lalu. Koran Nhan Dan (koran Rakyat) memuat rubrik terpadu dengan judul: “Bergema selama-lamanya epos Stalingrad” yang anatara lain memberberkan kembali tonggak-tonggak sejarah yang patut dicatat dalam pertempuran Stalingrad, kemenangan yang membalikkan posisi Perang Dunia II dengan kekalahan yang memalukan dari Farsisme.

Bersamaan itu juga dimuat komentar dengan judul: “Kemenangan dari Tentara Merah Uni Soviet dan momentum dari revolusi Vietnam” yang antara lain  menegakan bahwa Revolusi Oktober membuktikan bahwa kaum tertindas dan terhisap mampu menggulingkan belenggu kekuasaan, membangun sendiri satu masyarakat baru. Terhadap Revolusi Vietnam, kemenangan yang dicapai Tentara Merah Uni Soviet pada tahun 1945 merupakan momentum emas bagi Partai Komunis Vietnam untuk seluruh bangsa  membebaskan Tanah Air.

Halaman muka koran Quan Doi Nhan dan (atau koran Tentara Rakyat Vietnam) telah memuat foto tentang “Prajurit Uni Soviet, M.V yang menancapkan bendera Soviet di atas atap gedung Parlemen Jerman pada  30 April tahun 1945”. Isi artikel ini  menulis: “Kemenangan cemerlang dalam sejarah umat manusia” memuji kemenangan besar yang dicapai tentara Uni Soviet, bersamaan itu menunjukkan bahwa kemenangan atas Farsisme telah membuka satu halaman baru dalam perpolitikan dunia dengan lahir-nya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) - Fundasi tentang prinsip- prinsip perilaku dalam hubungan internasional.

70 tahun sudah lewat, tetapi pelajaran dari perang anti Farsisme masih utuh nilainya. Sehubungan dengan kesempatan ini, koran Sai Gon Giai Phong (atau koran Sai Gon Pembebasan) telah memuat artikel dengan judul: “Berterimakasih kepada rakyat dan tentara Uni Soviet” yang telah mempersingkatkan tahapan-tahap utama dari Perang Dunia II (1939- 1945). Artikel ini memuji arti sejarah besar dari kemanhangan atas Fasisme, menganggap ini sebagai prestasi besar rakyat Uni Soviet dan Tentara Merah Uni Soviet./.