(VOVworld) – Simposium dengan tema “Membangun pola pemuda periode baru yang mengarah ke watak warga negara  global” berlangsung pada Rabu sore (4/1) di kota Hanoi.

Pada simposium ini, para peserta berbagi pengalaman dan mengeluarkan rekomendasi kepada badan-badan pengelolaan untuk menciptakan mekanisme dan syarat yang baik guna membangun barisan pemuda periode baru yang punya watak “warga negara global”. Bersamaan itu menetapkan beberapa kriterium dan watak yang perlu ada bagi kaum pemuda Vietnam untuk menjadi “warga negara global”, peranan organisasi Liga Pemuda dan asosiasi dalam menciptakan lingkungan bagi kaum pemuda menggembleng diri menjadi “warga negara global”. Pada simposium ini, mantan Deputi Perdana Menteri Vietnam, Vu Khoan menyatakan bahwa ekonomi pasar dan integrasi internasional menimbulkan pengaruh terhadap sosial-ekonomi, politik, kebudayaan dan lain-lain setiap bangsa, setiap negara, setiap warga, khususnya kaum muda. Ketika ke luar luar negeri, kaum muda Vietnam harus punya martabat, watak, pengetahuan dan perlakukan yang berbudaya terhadap sahabat-sahabat internasional. Khususnya harus mencari tahu dan belajar semua inti sari dari dunia, sekaligus harus menjaga identitas kebudayaan bangsa.

Ketika menyimpulkan simposium ini, Sekretaris Pengurus Besar Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh, Nguyen Ngoc Luong menyatakan bahwa membangun pola pemuda Vietnam pada periode baru merupakan tugas titik berat dari Pengurus Besar Liga Pemuda Komunis Ho Chi Minh dalam periode integrasi internasional.