Panorama kongres tersebut (Foto: Nhat Bac/VGP)

Para hadirin menilai bahwa Kongres kali ini merupakan peristiwa politik penting dari Tanah Air, menyatakan kepercayaan dan  mengharapkan agar  pekerjaan masa bakti ini  akan terus melakukan pembaruan-pembaruan, memberikan sumbangan lebih positif pada usaha membangun dan mengembangkan Tanah Air. Upadhaya Chau Pros, Wakil Kepala Badan Pengurus Sangha Buddha Viet Nam memberitahukan: “Kongres kali ini sangat penting, para biksu-biksuni dan upadhaya berharap agar Partai Komunis dan Negara Viet Nam memperhatikan etnis-etnis, agama yang berkembang selangkah demi selangkah dalam kehidupan materiel dan sprituil dari warga etnis. Bersamaan itu memperhatikan, membantu dan memberikan bimbingan dalam melaksanakan garis politik Partai Komunis dan Negara, etnis-etnis  mengerti jelas, mendengarkan dan melaksanakan dan menaati secara baik  haluan dari Partai Komunis dan Negara Viet Nam”.

Le Thi Xuan, Ketua Pengurus Front Tanah Air Viet Nam Provinsi Binh Phuoc memperhatikan pekerjaan mesin aparat, mengorganisasi pembangunan front dan pejabat front pada waktu mendatang untuk turut mengembangkan peranan pengawasan dan kritis sosial.

Agar pekerjaan front terus memberikan sumbangan-sumbangan yang penting terhadap usaha memikirkan kehidupan rakyat, mengembangkan sosial-ekonomoi dan mempertahakan secara mantap pertahanan dan keamanan,  Y M-G Linh Nie, Anggota Pengurus Front Tanah Air Viet Nam Provinsi Dac Nong memberitahukan: “Saya sendiri  sangat mendapat kehormatan ketika menghadiri kongres kali ini dan berharap agar Kongres ini akan mengembangkan lebih lanjut lagi persatuan dan persatuan kuat agar seluruh negeri menyelesaikan secara baik tugas-tugas. Bersamaan itu,  mengharapkan akan belajar  banyak pengalaman dalam pekerjaan front”.