Membentuk fondasi pertumbuhan yang lebih komprehensif, tidak membiarkan siapa pun yang ditinggalkan di belakang

(VOVWORLD) - Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) di Vietnam, pada Selasa (21/4), mengumumkan laporan singkat tentang dampak wabah Covid-19 terhadap pasar tenaga kerja Vietnam, di antaranya menganalisis dampaknya menurut bidang ekonomi, dan memperkirakan skala lapangan kerja yang menderita dampak.
Membentuk fondasi pertumbuhan yang lebih komprehensif, tidak membiarkan siapa pun yang ditinggalkan di belakang - ảnh 1Para buruh Perusahaan "NV Apparel " di Provinsi An Giang melaksanakan ketentuan antri ketika masuk kerja (Foto: VNA) 

ILO memperkirakan sampai akhir triwulan II, wabah Covid-19 bisa berpengaruh terhadap mata pencaharian 4,6 juta sampai 10,3 juta tenaga kerja. Di antaranya, tenaga kerja di sektor ekonomi tidak resmi akan menderita dampak serius; tenaga kerja rentan, khususnya ada bahaya harus menghadapi risiko ekonomi.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa Vietnam telah menangani secara gigih dan kuat krisis kesehatan yang bersangkutan dengan wabah Covid-19, dan yang paling penting ialah dengan target melindungi semua penduduk, tidak membiarkan siapa pun ditinggalkan di belakang. Cara pendekatan itu perlu diterapkan untuk menangani tantangan-tantangan sosial-ekonomi dan pasar tenaga kerja. Ini merupakan waktu penting untuk menjamin bahwa reaksi sosial-ekonomi dibuat secara mencakup, berdasarkan pada konsultasi dari tiga pihak: Pemerintah, pengguna tenaga kerja dan pekerja. Waktu yang sulit ini akan menciptakan kesempatan bagi Vietnam untuk membentuk fondasi bagi pertumbuhan yang lebih komprehensif, tidak membiarkan siapa pun ditinggalkan di belakang, ketika usaha pemulihan mulai dilaksanakan.

Komentar

Yang lain