(VOVworld) – Agar supaya aktivitas Majelis Nasional semakin demokratis, substantif dan berhasil-guna, maka, menuntut kepada Majelis Nasional harus melakukan banyak pembaruan tentang metode aktivitas dan struktur organisasinya. Demikian isi konferensi mengambil sumbangan pendapat terhadap rancangan “Proyek memperbarui badan-badan dalam Majelis Nasional” yang diadakan oleh Komite Tetap Majelis Nasional pada Rabu di kota Ha Long, provinsi Quang Ninh, Vietnam Utara.
Menurut Pham Minh Chinh, Sekretaris Komite Partai provinsi Quang Ninh, salah satu tuntutan pembaruan ialah aktivitas rombongan anggota Majelis Nasional harus lebih merapati basis, jumlah anggota fulltimer perlu meningkat untuk membantu Majelis Nasional memecahkan pekerjaan pengawasan dan pekerjaan legislasi secara efektif.
Wakil Ketua Majelis Nasional Vietnam, Tong Thi Phong membacakan pidato di depan konferensi
(Foto: vov.vn)
Menyetujui pendapat ini, ibu Tong Thi Phong, Anggota Polit Biro Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Wakil Ketua Majelis Nasional Vietnam menekankan:
“Kita perlu selangkah demi selangkah meningkatkan jumlah anggota Majelis Nasional fulltimer secara rasional, di atas dasar menjamin sifat mewakili, profesional, tapi perlu melakukan penelitian tentang peningkatan patokan anggota fulltimer. Di Dewan Etnis Minoritas dan semua komisi Majelis Nasional, semua anggotanya harus mempunyai kapabilitas dan kejuruan tinggi, adalah para pakar yang mengerti secara mendalam semua bidang. Terus memperbarui semua proses dan meningkatkan kualitas penyusunan undang-undang, proses pengawasan dalam aktivitas dan semua keputusan yang bersangkutan dengan masalah-masalah penting dari Tanah Air”.
Semua hadirin dalam konferensi tersebut juga menyatakan bahwa perlu harus ada satu rancangan proyek penelitian, merekomendasikan solusi-solusi untuk terus menyempurnakan struktur organisasi Majelis Nasional, semua badan dari Majelis Nasional untuk menjadi dasar bagi amandemen atas semua naskah undang-undang tentang organisasi semua badan milik Negara guna meningkatkan kualitas dan hasil-guna aktivitas Majelis Nasional pada periode baru./.