Memusatkan Semua Tenaga untuk Mencari, Menyelamatkan dan Membantu Warga Terkena Dampak Topan Yagi

(VOVWORLD) - Informasi dari Direktorat Pengelolaan Tanggul dan Pencegahan, Penanggulangan Bencana Alam, hingga pukul 5.00 pagi, tanggal 11 September, topan Yagi dan banjir pasca topan telah mengakibatkan 200 orang tewas dan hilang, di antaranya yang terbanyak di provinsi-provinsi Cao Bang, Lao Cai, dan Yen Bai. Khususnya, banjir bandang yang terjadi pada tanggal 10 September telah mengubur seluruh desa Lang Nu (Provinsi Lao Cai) dengan 25 kepala keluarga yang beranggotakan lebih dari 100 jiwa.

Menghadapi kerugian berat akibat topan dan sirkulasi pasca topan, pada Selasa (10 September), Perdana Menteri Pham Minh Chinh telah menandatangani telegram dinas untuk dikirim kepada pimpinan semua provinsi dan kota yang terkena dampak topan Yagi, di antaranya meminta supaya menargetkan penjaminan keselamatan, kesehatan dan kehidupan warga di atas segalanya. Beliau juga meminta Tentara dan Kemaanan Publik supaya mengerahkan pasukan dan peralatan (termasuk helikopter) untuk harus mendekati warga di daerah yang terpisahkan untuk membantu mengangkut bahan pangan, bahan makanan, barang bantuan, dan lain-lain kepada mereka.

Memusatkan Semua Tenaga untuk Mencari, Menyelamatkan dan Membantu Warga Terkena Dampak Topan Yagi - ảnh 1Mencari para korban hilang di desa Lang Nu (Provinsi Lao Cai). (Foto: VOV)

Di Provinsi Lao Cai, 18 korban terluka yang ditemukan dalam banjir bandang yang mengerikan di desa Lang Nu, kecamatan Phuc Khanh telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabupaten Bao Yen, Provinsi Lao Cai untuk diobati. Semua pasukan dengan giat menyelenggarakan aktivitas-aktivitas pertolongan dan penyelamatan. Sekarang, masih ada lebih dari 70 orang yang hilang. Datang di Rumah Sakit Kabupaten Bao Yen untuk menyapa dan menyemangati para korban, Ketua Komite Rakyat Provinsi Lao Cai, Trinh Xuan Truong, mengatakan:

“Ini merupakan kerugian yang sangat besar bagi Provisni Lao Cai. Provinsi telah melaporkan kepada Pemerintah dan lembaga-lembaga fungsional, dan berinisiatif memobilisasi ratusan pejabat, prajurit, dan warga untuk mencari dan membawa para korban ke rumah sakit”

Di Provinsi Yen Bai, provinsi ini telah melakukan rapat darurat tentang urusan mengatasi akibat sirkulasi pasca topan. Di Provinsi Thai Nguyen, air mulai surut dan aktivitas bantuan dilakukan semalam.

Sementara itu, warga di provins-provinsi dan kota di seluruh negeri juga memperkuat aktivitas-aktivitas amal. Banyak warga Kota Ho Chi Minh tidak tidur semalam malaman untuk mengemas dan mengatur peralatan dan makanan seperti perahu motor, senter, jaket pelampung, makanan kering, mie instan, air mineral... untuk segera dikirim ke provinsi-provinsi di Vietnam Utara, membantu warga di daerah kena banjir.

Juga pada Selasa sore (10 September), rombongan pemimpin dan Serikat Pekerja Radio Suara Vietnam yang dikepalai Wakil Direktur Jenderal Vu Hai Quang, telah mengunjungi dan mengucapkan belasungkawa kepada keluarga dua prajurit yang gugur saat malakukan tugasnya dalam topan Yagi, dan menyampaikan bantuan senilai 10 juta VND dari Radio Suara Vietnam kepada sanak keluarga ini.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain