Menciptakan Payung Hukum yang Longgar untuk Kembangkan dan Terapkan AI

(VOVWORLD) - Pada jumpa pers periodik Kementerian Informasi dan Komunikasi Vietnam yang berlangsung pada Senin sore (8 April), di Kota Hanoi, Nguyen Phu Tien, Wakil Kepala Direktorat Transformasi Digital Nasional memberitahukan bahwa proses penelitian ketentuan hukum yang terkait dengan asisten virtual pada khususnya dan aplikasi-aplikasi kecerdasan buatan (AI) pada umumnya di Vietnam sudah dan sedang secara aktif dilakukan.
Menciptakan Payung Hukum yang Longgar untuk Kembangkan dan Terapkan AI - ảnh 1Deputi Menteri Informasi dan Komunikasi Vietnam  memimpin jumpa pers tersebut (Foto: VNA)

Dia menegaskan pandangan Vietnam dalam membuat ketentuan hukum yang terkait dengan asisten virtual yaitu: mengembangkan dan menerapkan AI, menganggap manusia dan badan usaha sebagai sentral, menghindari penyalahgunaan teknologi dan pelanggaran terhadap hak dan kepentingan yang sah dari organisasi dan individu. Badan fungsional juga telah bekerja dengan badan-badan usaha, di antaranya badan-badan usaha telah berkomitmen berjalan seperjalanan dalam membangun lingkungan hukum, menjamin hak dan kepentingan dari individu dan organisasi di lingkungan siber, menjamin perkembangan masyarakat.


Komentar

Yang lain