Mendorong hubungan persahabatan MN Vietnam dan Parlemen Republik Timur Uruguay

(VOVworld) – Atas undangan Ketua Majelis Nasional (MN) Vietnam, Nguyen Sinh Hung, Ketua Majelis Rendah Republik  Timur Uruguay, Anibal Pereyra sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam. Pada Senin pagi (19 Januari), di kota Hanoi, setelah acara penyambutan resmi, Ketua MN Nguyen Sinh Hung dan Ketua Majelis Rendah Republik Timur Uruguay, Anibal Pereyra melakukan pembicaraan dan menandatangani permufakatan kerjasama antara dua badan legislatif.

Mendorong hubungan persahabatan MN Vietnam dan Parlemen Republik Timur Uruguay - ảnh 1
Panorama pembicaraan antara dua fihak
(Foto: vov.vn)


Pada pembicaran tersebut, Ketua MN Nguyen Sinh Hung menegaskan bahwa Vietnam berharap supaya bekerjasama dengan Parlemen Uruguay dalam hubungan bilateral serta di forum-forum internasional. Untuk memperkuat dan membawa hubungan persahabatan antara dua Parlemen menjadi intensif, praksis dan efektif, Ketua Nguyen Sinh Hung meminta kepada kedua fihak supaya aktif berkoordinasi, menyusun dan menggelarkan secara berhasil-guna semua permufakatan yang telah ditandatangani; memperkuat pertukaran delegasi berbagai tingkat serta saling mendukung di forum-forum Parlemen regional dan internasional, khususnya di forum-forum multilateral seperti Uni Parlemen Dunia.

Pada fihaknya, Ketua Majelis Rendah Republik Timur Uruguay, Anibal Pereyra menegaskan selalu bersedia mendukung Vietnam di semua bidang dan menekankan bahwa kunjungan pertama yang dilakukan delegasi di Vietnam kali ini bertujuan terus memperkokoh hubungan persahabatan yang baik antara dua negara dan dua Parlemen. Dia berkomitmen akan berupaya mempererat hubungan dua negara dan dua Parlemen di semua bidang dan menetapkan jelas bahwa Asia, diantaranya ada Vietnam merupakan posisi strategis dalam proses integrasi dan perkembangan dewasa ini.

Setelah pembicaraan tersebut, Ketua MN Nguyen Sinh Hung dan Ketua Majelis Rendah Republik Timur Uruguay, Anibal Pereyra menandatangani permufakatan kerjasama antara badan legislatif dua negara.

Komentar

Yang lain