(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Kamis sore (22 Oktober), di Kota Hanoi, telah memimpin sidang pleno Forum tingkat tinggi kota pintar ASEAN 2020.
PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc berbicara di depan sidang pleno tersebut (Foto: Quang Hieu/VGP) |
Berbicara di forum tersebut, selaku Ketua ASEAN 2020, PM Nguyen Xuan Phuc menginginkan agar para anggota ASEAN meningkatkan solidaritas, bertekad dan bersinergi melaksanakan dengan baik semua prioritas Tahun Keketuaan ASEAN 2020 untuk mengembangkan Jaringan kota pintar ASEAN secara sukses.
Sebagai anggota yang aktif dari Jaringan kota pintar ASEAN, Vietnam telah mengeluarkan banyak kebijakan dan berupaya mengembangkan kota pintar, menganggap pembangunan kota pintar sebagai salah satu di antara tiga tugas utama dalam proses transformasi digital nasional dari Revolusi Industri 4.0. PM Nguyen Xuan Phuc mengatakan:
“Vietnam menetapkan mengembangkan kota pintar dan berkesinambungan merupakan satu langkah terobosan untuk turut meningkatkan persaingan nasional. Untuk mencapai hal ini, pertama-tama, pembangunan kota pintar harus dikaitkan erat dengan infrastruktur pintar dan pembangunan E-Government, menuju ke pemerintahan digital dalam Revolusi Industri 4.0 dan proses pembangunan kota metropolis di Vietnam. Mendekati kota pintar secara berhasil-guna, mewariskan dan mengembangkan pengalaman selama 35 tahun melakukan pembaruan, bersamaan itu mengembangkan nilai-nilai tambahan yang diberikan sains-teknik baru, mengembangkan identitas budaya yang khas dari ASEAN dan kekhasan negara-negara anggota-nya”.
Di sela-sela forum ini, PM Nguyen Xuan Phuc telah mengunjungi pameran berbagai pola dan teknologi tipikal bagi kota pintar dengan dihadiri berbagai daerah dan badan usaha baik di dalam maupun di luar negeri.