Mengembangkan pertanian secara berkesinambungan dalam integrasi ASEAN

(VOVworld) – Dengan target meningkatkan kualitas produk pertanian, menjamin kepentingan kaum tani dan mengembangkan pertanian secara berkesinambungan pada latar belakang integrasi ASEAN, dari 15-16/9 ini, di kota Hanoi, berlangsung lokakarya internasional dengan tema: “Mengembangkan pertanian secara berkesinambungan dalam integrasi ASEAN”. Ketika berbicara di depan lokakarya ini, Wakil Ketua Dana Perdamaian dan Perkembangan Vietnam, Trinh Ngoc Thai memberitahukan bahwa dengan penduduk kira-kira 70% adalah petani, maka pertanian selalu menjadi satu bidang yang sangat penting, memberikan sumbangan pada perkembangan sosial-ekonomi Vietnam, menduduki kira-kira 20% GDP seluruh negeri. Integrasi ekonomi internasional pada umumnya dan integrasi ekonomi ASEAN pada khususnya telah memberikan kepentingan-kepentingan dan kesempatan yang berarti kepada kaum tani dan pertanian Vietnam  serta negara-negara anggota ASEAN pada umumnya. Yaitu, memperluas pasar ekspor dan kebebasan perdagangan, menyerap modal investasi, bertukar ilmu pengetahuan dan teknologi.        

Mengembangkan pertanian secara berkesinambungan dalam integrasi ASEAN - ảnh 1
Panorama lokakarya tersebut
(Foto: vov.vn)


Pada lokakarya tersebut, para peserta juga membahas beberapa isi tentang pengembanganan pertanian secara berkesinambungan dalam integrasi ASEAN seperti: peranan kemajuan-kemajuan ilmu pengetahuan-teknologi dalam mengembangakn produk pertanian – prestasi dan solusi; hubungan antara badan usaha dan kaum tani dalam mengembangkan produk pertanian; mendorong daya saing pertanian di Myanmar pada latar belakang integrasi ASEAN; pengaruh partisipasi pada Komunitas ASEAN terhadap cabang pertanian; pertanian hijau dan akrab lingkungan hidup; cara-cara cocok-tanam pertanian yang akrab lingkungan hidup. 

Komentar

Yang lain