Mengevaluasikan Pekerjaan Diplomasi Rakyat Tahun 2019, Orientasi dan Tugas Tahun 2020

(VOVWORLD) - Konferensi evaluasi pekerjaan diplomasi rakyat tahun 2019 dan penggelaran orientasi dan tugas tahun 2020 telah berlangsung pada Senin pagi (6/1), di Kota Hanoi.
Mengevaluasikan Pekerjaan Diplomasi Rakyat Tahun 2019, Orientasi dan Tugas Tahun 2020 - ảnh 1Panorama konferensi tersebut (Foto: VNA) 

Pada konferensi tersebut, para peserta memberikan penilaian umum tentang situasi internasional dan regional pada tahun 2019, dampaknya terhadap pekerjaan diplomasi rakyat. Menurut itu, dunia dan kawasan mengalami banyak perkembangan yang cepat dan rumit secara mendalam di bidang-bidang ekonomi, politik, keamanan, ketidakstabilan dan sifat sulit diduga meningkat. Semua hal itu pada pokoknya bertolak dari persaingan strategis antara negara-negara besar beserta ketegangan bentrokan di tempat-tempat panas di dunia. Situasi keamanan dan politik di dalam negeri pada pokoknya stabil; sosial-ekonomi dan diplomasi mencapai perkembangan yang menggembirakan.

Situasi politik ekonomi dunia pada tahun 2020 diprakirakan terus mengalami perkembangan yang rumit, pada latar belakang Vietnam memegang posisi dobel, yaitu Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (2020-2022) dan Ketua ASEAN. Ini merupakan kesempatan yang menegaskan posisi Vietnam di gelanggang internasional dan di kawasan, tetapi ini juga merupakan tantangan besar bagi Vietnam. Truong Thi Mai, Kepala Departemen Penggerakan Massa Rakyat Komite Sentral Partai Komunis Vietnam menekankan:

“Terus memperluas dan meningkatkan kualitas partisipasi dari sistem politik dalam aktivitas diplomasi rakyat, dengan peranan dari Front Tanah Air Vietnam, Gabungan Asosiasi Persahabatan, semua kolektif dan organisasi rakyat; mengembangkan pedoman yang proaktif, fleksibel, kreatif dan efektif. Perlu terus meningkatkan pemahaman dan tanggung jawab tentang usaha terus membarui aktivitas diplomasi rakyat yang efektif, meneliti, merevisi, menambahkan dan memberlakukan mekanisme kebijakan, menciptakan syarat yang lebih baik agar diplomasi rakyat terus mengembangkan peranannya”.

Komentar

Yang lain