Mengkonservasikan dan Mengembangkan Busana Ao Dai Tradisional dalam Masyarakat Dewasa Ini

(VOVWORLD) - Baju Panjang Tradisional atau Ao Dai tidak hanya merupakan simbol citra perempuan Vietnam, tetapi mewakili kebudayaan Vietnam.
Mengkonservasikan dan Mengembangkan Busana Ao Dai Tradisional dalam Masyarakat Dewasa Ini - ảnh 1 Panorama lokakarya tersebut 

Untuk menuju ke peringatan ultah ke-15 Hari Pusaka Budaya Vietnam (23/11/2005 – 23/11/2020), pada 21/11, di Kota Hanoi, diadakan lokakarya dengan tema: “Busana Ao Dai tradisional: masalah konservasi dan pengembangan dalam masyarakat dewasa ini”.

Pada lokakarya tersebut, para peneliti, perancang dan seniman membahas potensi pengenaan busana Ao Dai tradisional dalam masyarakat, penerapan Ao Dai dalam kehidupan, membangun ruang konservasi Ao Dai di Kota Hanoi dan daerah-daerah lainnya.

Meskipun belum menjadi busana nasional, tetapi Ao Dai perempuan Vietnam bisa dibandingkan dengan kimono (Jepang), hanbok (Republik Korea), atau congsam (Tiongkok). Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata sedang mempelajari untuk mengakui Ao Dai sebagai pusaka non kebendaan nasional.

Komentar

Yang lain