(VOVworld) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), John Kerry dan timpalannya dari Tiongkok, Wang Yi mengadakan pembicaraan telepon untuk berbahas tentang banyak masalah internasional pada waktu lalu. Dalam pembicaraan telepon ini, Menlu Tiongkok, Wang Yi  menilai bahwa  hubungan Tiongkok-AS pada umumnya sedang berada dalam peta jalan yang mantap, namun dua pihak  perlu berfokus pada kerjasama  lebih banyak lagi, seiring dengan penanganan secara layak perselisihan-perselisihan yang masih ada, melalui itu mendorong pola hubungan negara besar tipe baru.

Menlu Amerika Serikat, John Kerry dan Menlu Tiongkok, WangYi (kanan)
(Foto:AFP/Xinhua)

Masalah Laut Timur juga diungkapkan dalam pembicaraan telepon ini, diantaranya ada  peristiwa bahwa Mahkamah Arbitrase Permanen (PCA) yang berkantor di Den Haag (Belanda) siap mengeluarkan vonis tentang gugatan Filipina terhadap klaim-klaim  kedaulatan yang tidak masuk akal  dari Tiongkok  di Laut Timur.  Menlu  John Kerry  memberitahukan: Washington mengerti jelas pendirian Beijing, bersamaan itu berharap agar semua pihak yang bersangkutan mengekang diri, menghindari tindakan yang menimbulkan ketegangan. Menurut hemat dia, kedua negara AS dan Tiongkok berbagi  kepentingan bersama dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut Timur dan  Washington selalu mendukung negara-negara di kawasan meneruskan upaya-upayanya dalam memecahkan  konflik melalui saluran diplomatik.

Pada pihaknya, Menlu Tiongkok, Wang Yi mendesak AS supaya menjamin komitmennya yaitu  tidak memihak  pihak  manapun dalam  masalah  sengketa wilayah.