Menlu AS melakukan perbahasan dengan kalangan pejabat Irak tentang strategi anti IS

(VOVworld) – Dalam perbahasan dengan Perdana Menteri (PM) Irak, Haider al-Abadi, pada Rabu (10 September), di kota Baghdad tentang strategi menentang kelompok pembangkang yang menyebut diri sebagai “Negara Islam” (IS) yang sedang beraktivitas di Irak dan Suriah, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS), John Kerry menyambut baik badan pimpinan baru Irak dalam cepat membentuk mesin Pemerintah baru, menyatakan kesan tentang rencana rekonstruksi tentara Irak dan pendorongan reformasi politik yang intensif dan ekstensif yang direkomendasikan PM Haider al-Abadi. Menlu John Kerry memberitahukan bahwa AS dan banyak negara lain siap membentuk satu persekutuan yang diperluas guna menghadapi organisasi teroris ini.

Menlu AS melakukan perbahasan dengan kalangan pejabat Irak tentang strategi anti IS - ảnh 1
Menlu AS, John Kerry (kiri) melakukan
 pertemuan dengan PM Irak, Haider al-Abadi
(Foto: baomoi.com)


PM Irak, Haider al-Abadi mengimbau kepada komunitas internasional, Perserikatan Bangsa-Bangsa dan AS supaya segera beraksi untuk mencegah ancaman dari IS.

Sejak bulan Juni lalu, Irak terperangkap dalam instabilitas keamanan serius ketika pasukan pembangkang Islam bersenjata sekte Sunni yang dikepalai IS telah dengan tiba-tiba menyerang dan menduduki banyak kawasan luas di negara ini. Walaupun menegaskan tidak mengerahkan kembali pasukan infanteri AS kembali ke Irak, tapi Presiden Barack Obama sedang berusaha membentuk satu persekutuan global untuk menentang IS./.

Komentar

Yang lain