Menyelenggarakan Kebijakan Moneter Secara Fleksibel untuk Perkembangan

(VOVWORLD) - Bidang perbankan merupakan salah satu di antara 4 kelompok masalah yang diinterpelasikan  pada persidangan ke-3 Majelis Nasional (MN) Angkatan XV. Acara menjawab interpelasi tentang isi tersebut disampaikan oleh Gubernur Bank Negara Vietnam, Nguyen Thi Hong pada Rabu sore (08 Juni).
Menyelenggarakan Kebijakan Moneter Secara Fleksibel untuk Perkembangan - ảnh 1Gubernur Nguyen Thi Hong menjawab interpelasi (Foto: quochoi.vn)

Kebijakan memberikan bantuan suku bunga bagi badan-badan usaha kecil dan menengah merupakan isi pertama yang diungkapkan Gubernur Nguyen Thi Hong. Menurut dia, menyelenggarakan suku bunga dan mengurangi suku bunga untuk mengatasi kesulitan bagi badan usaha dan warga merupakan tugas titik berat. Selama 5 bulan awal tahun 2022, penyelenggaraan kebijakan suku bunga dari Bank Negara harus menderita tekanan-tekanan besar dari luar ketika inflasi meningkat, bank-bank sentral di semua negara di dunia juga meningkatkan suku bunga. Di dalam negeri, suku bunga bergantung pada penawaran dan permintaan modal.

Tentang keuangan mikro, Gubernur Nguyen Thi Hong memberitahukan sekarang ada 4 dana keuangan mikro, ada cabang transaksi di 24 provinis dan kota. Tetapi dana-dana keuangan mikro sekarang sulit memobilisasi sumber daya untuk memberikan pinjaman. Oleh karena itu, Bank Negara telah meninjau untuk membuat naskah-naskah revisi dalam proses restrukturisasi sistem organisasi-organisasi perkreditan. Berkaitan dengan isi ini, Ketua MN Vuong Dinh Hue menegaskan pengembangan keuangan mikro merupakan kegiatan penting, membantu banyak obyek untuk mendekati modal, khususnya kelompok rentan, mencegah dan memberantas perkreditan hitam maka harus memacu perkembangannya. Semua pasar harus lancar, diawasi secara ketat tetapi juga harus mendapat syarat yang kondusif, jangan ditutup atau dibatasi.

Komentar

Yang lain