Mesir berusaha mengatasi krisis

(VOVworld) – Pada Rabu (28 Agustus), dalam usaha melakukan kerujukan dengan tentara dan Pemerintah sementara Mesir guna menangani krisis politik yang serius sekarang dengan melalui perundingan, Organisasi Ikhwanul Muslimin (MB) sedang meninjau pengakuan terhadap semua tuntutan dari gelombang demonstrasi pada 30 Juni lalu serta meminta maaf atas semua “kesalahan” yang dilakukan oleh Presiden terguling Mohamed Morsi. Sementara itu, Magdy Salem, Pemimpin Persekutuan Nasional yang mendukung legalitas (NASL), kekuatan yang dipimpin MB, membocorkan bahwa gagasan ini telah direkomendasikan oleh para tokoh-tokoh independen dan mendapat dukungan dari semua anggota NASL.

Mesir berusaha mengatasi krisis - ảnh 1
Organisasi MB ingin melakukan perundingan dengan pemerintah sementara
(Foto: radiovietnam.vn)

Bersama dengan permufakatan gencatan senjata antara tentara dan MB yang direkomendasikan oleh organisasi Al-Gamaa Al-Islamiya dan Gerakan Mujahidin Islam, beserta informasi tentang perundingan-perundingan rahasia sekarang antara MB dengan Pemerintah Sementara Mesir, gerak-gerik tersebut merupakan upaya kerujukan terkini dari faksi Islam pada latar belakang ratusan pemimpin dan anggota MB telah ditahan atau sedang diburu, bersamaan itu ialah demonstrasi-demonstrasi anti “Kudeta militer” yang diadakan pada pekan lalu tidak bisa menyerap jumlah peserta seperti yang diharapkan./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain