Mesir membuka koridor perbatasan Rafah dengan Jalur Gaza sehubungan dengan ibadah Haji
(VOVWORLD) - Media Negara Mesir memberitakan bahwa Presiden Abdel – Fattah El-Sisi telah memerintah untuk membuka koridor perbatasan Rafah ke Jalur Gaza dalam waktu 4 hari, mulai Sabtu (4/8), guna menciptakan syarat yang kondusif bagi semua umat Muslim untuk melakukan ibadah Haji.
 Orang Palestina tunggu untuk melewati koridor perbatasan Rafah (Foto: AFP / VNA)
|
Sekali setahun, jutaan umat Muslim dari seluruh dunia, di antaranya ada yang dari Jalur Gaza, berduyun-duyun datang ke Tanah Suci Mekah di Arab Saudi untuk ikut melakukan ibadah Haji – salah satu ibadah yang terbesar di dunia. Dengan hampir semua umat Muslim, ini merupakan kewajiban agama yang perlu dilaksanakan sedikitnya sekali dalam kehidupan mereka.
Mesir biasanya menutup koridor perbatasan Rafah karena kekhawatiran-kekhawatiran tentang keamanan, dan membuka-nya secara periodik dalam jangka waktu pendek, di antaranya ada hari-hari raya dari umat Muslim. Jalur Gaza meliputi 3 koridor perbatasan untuk berhubungan dengan dunia di luar, di antaranya ada dua koridor di bawah kontrol oleh Israel. Jalur ini diblokade oleh Israel pada tahun 2007 setelah gerakan Hamas merebut kontrol di sana.